Fascination About apakah mimisan bisa menular
Mencegah mimisan sama pentingnya dengan mengetahui cara menghentikannya dengan cepat. Menghindari faktor pemicu mimisan dapat secara signifikan mengurangi frekuensi dan keparahan mimisan. Berikut adalah beberapa faktor pemicu umum mimisan yang dapat dicegah: Mengorek hidung: Mengorek hidung dapat merusak pembuluh darah di hidung dan menyebabkan mimisan. Membuang ingus terlalu kencang: Membuang ingus terlalu kencang dapat memberikan tekanan pada pembuluh darah di hidung dan menyebabkan mimisan.
Mungkin timbul di dalam benak dan pikiran anda, bagaimana mimisan dapat terjadi. Sebenarnya sederhana saja, mimisan, baik pada anak – anak maupun orang dewasa, hingga lanjut usia dapat terjadi karena satu hal, yaitu terjadinya pecah pembuluh darah pada bagian dalam hidung.
Anda juga harus menghindari batuk dan berbicara, karena dapat mengiritasi lapisan mukosa hidung dan menyebabkan mimisan kembali. Jika Anda harus bersin saat mimisan, Anda sebaiknya mencoba mengeluarkan udara melalui mulut sehingga tidak memperparah luka atau mimisan di hidung Anda.
Gunakan air purifier di kamar tidur untuk menjaga kualitas udara dan kelembapan di dalam kamar, jika memungkinkan. Jangan merokok maupun menghirup asap rokok guna mencegah iritasi di dalam hidung.
Jika Anda memahami penyebab mimisan dan mengetahui cara penanganannya, Anda bisa mengatasi mimisan dengan lebih baik.
Anda tidak dapat selalu mencegah mimisan terjadi, tetapi ada beberapa hal yang dapat Anda dilakukan untuk membantu menurunkan risiko terjadinya mimisan, seperti:
Dari penjelasan diatas sudah bisa terlihat jika mimisan bisa terjadi karena berbagai penyebab seperti kebiasaan buruk, kekurangan vitamin atau mineral tertentu dalam tubuh, mengalami penyakit tertentu dan masih banyak lagi.
Cara menghentikan mimisan, pengalaman yang mungkin pernah dialami banyak orang. Pernahkah Anda tiba-tiba merasakan sensasi hangat dan aliran darah dari hidung?
Mimisan sendiri merupakan salah satu gejala – gejala yang tidak pandang bulu, usia dan jenis kelamin. Mulai dari anak – anak hingga lanjut usia, memiliki kemungkinan mengalami gejala mimisan yang sama.
Beberapa kondisi memerlukan perhatian medis segera setelah mengalami mimisan. Jangan ragu untuk menghubungi dokter atau pergi ke rumah sakit jika mimisan disertai dengan gejala-gejala tertentu. Ketepatan waktu dalam penanganan dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Mimisan yang berlangsung lama dan tidak berhenti setelah twenty menit penekanan.
Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah dengan membungkus es batu dengan plastik atau kain. Setelahnya, Anda bisa menempelkannya di hidung.
Jika Anda mengalami mimisan mimisan karena kurang tidur tiba-tiba yang berulang atau tidak diketahui dengan jelas penyebabnya, jangan ragu untuk berkonsultasi melalui Chat Bersama Dokter. Dengan begitu, dokter dapat mengetahui penyebab mimisan tiba-tiba melalui tanya jawab dan memberikan penanganan yang sesuai.
Paparan debu dan partikel kecil dapat memicu alergi yang menyebabkan bersin berulang, pilek, serta hidung gatal. Jika kondisi ini terjadi terus-menerus, peradangan dalam rongga hidung bisa menyebabkan pembuluh darah lebih mudah pecah dan memicu mimisan.
Untuk Lebih lengkapnya mengenai apa saja yang bisa menyebabkan mimisan terjadi hingga setiap hari, berikut ulasan selengkapnya untuk anda.